Koja- Kebakaran kembali terjadi di Jakarta Utara, kali pemukiman warga RT 5 dan 6/ 10 Kel Rawabadak Selatan, Koja dibelakang tangki Pertamina Plumpang.
Kobaran api membuat warga di lingkungan itu panik dan berlarian keluar rumah, mereka takut karena berdekatan dengan tangki pertamina.
"Yang saya fikirkan anak dan istri untuk bisa menyelamatkan diri mas! Soalnya rumah kami dekat tangki" kata Irwan 34, Warga RBS, Koja.
Sebanyak 18 Unit mobil dari Sudin Damkar Jakarta Utara diterjunkan ke lokasi. Api baru bisa dipadamkan setelah 2 jam kemudian.
Heru Budi Hartono Walikota Jakarta Utara yang langsung terjun ke lokasi kebakaran menjelaskan, lokasi kebakaran ini merupakan kawasan buffer zone Pertamina. Dan rumah warga yang terbakar ini sementara akan ditampung di tenda pengungsian di kantor Kelurahan.
"Saat ini api sudah dipadamkan petugas. Dan kasus kebakaran ini kita serahkan kepada pihak kepolisian untuk diselidiki" kata Heru Budi Hartono.
Sementara itu Samsuri 45, salah satu warga yang rumahnya terbakar menuturkan, saat itu ia sedang ada didalam rumah. Tiba-tiba api menyala besar dari dalam rumah Salim 52, tetangganya. Kebetulan si pemilik tidak ada rumah.
"Yang terpikir dibenak saya adalah menyelamatkan diri mas! Api terus membesar ditambah lagi ledakan tabung gas membuat api terus berkobar" tuturnya. Sekitar pukul 11.30 wib api bisa dikendalikan oleh petugas.
Akibat musibah kebakaran ini diperkirakan ada 30 Bangunan rumah warga yang terbakar dan 70 KK kehilangan tempat tinggalnya. Kini kasus kebakaran sudah ditangani oleh polsek Koja.
"Sedang kita selidiki apa penyebabnya, dan dua orang saksi sudah kita minta keterangannya" kata Kompol Tumpak Simangungsong Kapolsek Koja.