Ayu Niviati (19), warga Keramat Jaya, Koja, Jakarta Utara menjadi
korban pencopetan di atas mobil angkutan kota (angkot). Dia mengaku
terkejut saat mendapati dompetnya telah raib di dalam tasnya.
Ayu mengungkapkan, peristiwa itu bermula saat dirinya dan kekasihnya,
Andi (22), baru saja pulang berbelanja di kawasan Mangga Dua, dengan
menaiki angkot M15 menuju Ancol.
Pada saat bersamaan, pelaku yang diketahui Asep Supriadi (34), membuntutinya dan ikut naik ke angkot.
"Saya curiga dengan seorang yang di samping saya, dia tergesa-gesa
hendak turun. Setelah saya kebingungan kehilangan dompet dia langsung
bergegas turun," terang Ayu saat ditemui di Mapolsek Pademangan, Jakarta
Utara, Kamis (18/12/2014).
Sadar dirinya telah menjadi korban pencopetan, Ayu langsung meneriaki pelaku. Pacar korban, Andi kemudian mengejar pelaku.
"Saat di Jalan RE Martadinata sebelum Ancol pelaku berhasil ditangkap oleh Andi (pacar Ayu) dengan dibantu warga" ungkapnya.
Beruntung, polisi yang sedang berpatroli langsung mengamankan pelaku sehingga berhasil lolos dari amukan massa.
Kapolsek Pademangan, Kompol Benny menjelaskan, pelaku nekat melakukan
aksinya dikarenakan tidak memiliki uang lantaran sudah lama menganggur.
"Pelaku sudah lama kehilangan pekerjaannya, sehingga nekat mencopet," terang Kompol Benny.
Pelaku diancam Pasal 363 KUHP tentang tindak pidana Pencurian dengan ancaman di atas lima tahun penjara.
Sumber : http://news.okezone.com/read/2014/12/18/338/1081188/pulang-belanja-ayu-kecopetan-di-atas-angkot