Pembenahan serta penataan kota terus dilakukan pihak Kecamatan
Pademangan, Jakarta Utara. Salah satu sasaran penertiban adalah gubuk
liar yang berada di kolong-kolong jembatan di wilayah tersebut.
Gubuk liar yang berdiri di kolong-kolong jembatan itu ternyata bukan
hanya dimanfaatkan menjadi tempat tinggal para penyandang masalah
kesejahteraan sosial (PMKS), namun juga dijadikan lokasi prostitusi.
"Sejak
kemarin sore hingga pagi hari ini kami melakukan penertiban terhadap 51
gubuk liar yang ada di tiga kolong jembatan. Gubuk itu ternyata bukan
hanya dijadikan tempat tinggal PMKS, namun juga disewakan dengan harga
Rp 10 ribu per hari," kata Yusuf Madjid, Camat Pademangan, Kamis (29/1).
Ketiga lokasi kolong jembatan yang ditertibkan adalah, Jembatan Kerapu di Jalan Kerapu, Jembatan Ekor Kuning di Jalan Ekor Kuning dan Jembatan Kunir di Jalan Kunir.
Yusuf
menilai, keberadaan puluhan gubuk di kolong jembatan membuat tiga
lokasi tersebut menjadi kumuh serta mengotori Kali Pakin.
Penertiban
yang mulai digelar sejak Rabu (28/1) sore hingga Kamis (29/1) pagi itu
melibatkan 100 petugas gabungan yang terdiri dari Satpol PP, TNI, Polri
dan Sudin Kebersihan.
Yusuf menyebutkan, untuk
mengantisipasi kembali dimanfaatkannya tiga kolong jembatan itu menjadi
hunian, pihaknya menerjunkan 10 personel Satpol PP untuk melakukan
patroli setiap harinya.
"Kami juga akan berkoordinasi dengan RT/RW setempat untuk melakukan pengawasan," tutur Yusuf.
Sumber : http://beritajakarta.com/read/7910/Puluhan_Gubuk_di_Kolong_Jembatan_Ditertibkan
Puluhan Gubuk di Kolong Jembatan Ditertibkan
Posted by JAKARTA UTARA on Jumat, 30 Januari 2015
Kang Lintas |
|
Label:
Kliping Berita,
Pademangan