JAKARTA - Alih-alih mencoba menyusul truk pembawa 30 ribu liter gas di jalan yang sempit, Zaini Andriani (18) yang mengemudikan sepeda motor Honda Revo hitam, B-6274-USC, gagal dan tewas setelah dirinya tergilas ban belakang truk. Peristiwa terjadi di Jalan Cilincing, Jakarta Utara, yang lebarnya hanya muat untuk dua truk kontainer dan satu motor jika dipaksakan maka maut mengancamnya. Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.30.
Seorang saksi mata, Ramdi, penjaja rokok, melihat penyebab kecelakaan yakni adanya motor yang berlawanan arah, sehingga berpapasan dengan Zaini. Zaini yang sedang mengambil jalur paling kiri itu mengemudi agak sedikit ke kanan untuk menghindari motor yang berlawanan arah.
Namun saat mengambil condong ke kanan, motornya terserempet truk gas yang berjalan, dan Zaini jatuh. Zaini tak dapat menghindar truk tersebut, dan akhirnya badannya tergilas ban belakang.
Dari identitas, Zaini bertempat tinggal di Kalibaru barat 4 RT 9 RW 6, Kalibaru, Cilincing.
Sementara itu, pengemudi truk bernama Winarto, warga Demak. Truk pengangkut gas berplat nomor B-9638-BT, bertuliskan PT. Suryandra Nusabakti di tabung gasnya.
Kanit Lantas Polsek Cilincing, AKP Iskandar, menyatakan kondisi Jalan Cilincing memang sempit, hanya muat dua truk kontainer besar. "Perlu ekstra hati-hati jika melewati rute tersebut," katanya saat dihubungi, Jumat (27/4). Dikatakannya, saat ini kasus tersebut sudah dialihkan ke Laka Lantas Polres Jakut.
Akibat kecelakaan ini, arus lalulintas di Jalan Raya Cilincing menjadi macet. Warga dan pengguna jalan yang melintas berusaha ingin melihat dari dekat.