Nasib naas menimpa Handoko Setiawan (34), warga Jalan Pantai Kuta V/18 RT 04/10 Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, itu tewas dengan cara mengenaskan lantaran mobil mewah Mini Cooper nopol B 1 MNI yang dikemudikannya menabrak dump truk di Jalan Gunung Sahari, Pademanganbarat, Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (12/1) pagi. Handoko yang tewas di tempat langsung dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat untuk diotopsi. Sedangkan, Oded Ruslan (27) pengemudi dump truk beserta kendaraannya dibawa ke kantor Laka Lantas Jakarta Utara untuk dimintai keterangan.
Kanit Laka Satlantas Polres Jakarta Utara, AKP Daud Iskandar mengatakan, sebelum kejadian korban diduga memacu kendaraannya dengan kecepatan di atas 100 kilometer per jam dari arah Senen, Jakarta Pusat (arah selatan) menuju Gunung Sahari, Pademangan, Jakarta Utara (arah utara). Naasnya korban tidak menyadari di depan rumah makan Jimbaran ada truk yang sedang putar arah. Seketika, korban tidak bisa mengendalikan laju mobil dan menghantam bagian belakang truk.
"Korban langsung dilarikan ke RSCM Jakarta Pusat untuk kepentingan otopsi. Sedangkan, pengemudi Mitsubishi dump truk B 9124 UYX, Oded Ruslan (27) warga Kampung Sapan RT 03/12 Kecamatan Rancaekek, Bandung, langsung diamankan petugas kepolisian," ujar Daud, Sabtu (12/1).
Dikatakannya, akibat kejadian itu mobil korban langsung ringsek karena masuk ke belakang mobil dump truk. Korban yang terjepit bagian atap mobil yang dikendarainya langsung tewas di tempat. "Agak sulit mengeluarkan korban dari mobil, karena terjepit atap mobil yang sudah ringsek, tapi akhirnya korban bisa dikeluarkan. Keadaannya sudah tewas di tempat dan langsung kami bawa ke RSCM," katanya.
Menurutnya, kejadian itu membuat mobil mewah tersebut rusak parah pada bagian depan karena menabrak ban belakang kiri truk. Sedangkan, truk yang ditabrak, pada bagian ban belakang kirinya juga bergeser 30 cm ke depan. "Sampai saat ini dugaannya kemungkinan korban lengah saat menyetir atau mengantuk, karena kejadiannya pada pagi hari. Kami imbau kepada pengendara, agar ketika lelah beristirahat sejenak dan jangan memaksakan untuk mengemudi, karena akibatnya fatal," imbaunya.
Kanit Laka Satlantas Polres Jakarta Utara, AKP Daud Iskandar mengatakan, sebelum kejadian korban diduga memacu kendaraannya dengan kecepatan di atas 100 kilometer per jam dari arah Senen, Jakarta Pusat (arah selatan) menuju Gunung Sahari, Pademangan, Jakarta Utara (arah utara). Naasnya korban tidak menyadari di depan rumah makan Jimbaran ada truk yang sedang putar arah. Seketika, korban tidak bisa mengendalikan laju mobil dan menghantam bagian belakang truk.
"Korban langsung dilarikan ke RSCM Jakarta Pusat untuk kepentingan otopsi. Sedangkan, pengemudi Mitsubishi dump truk B 9124 UYX, Oded Ruslan (27) warga Kampung Sapan RT 03/12 Kecamatan Rancaekek, Bandung, langsung diamankan petugas kepolisian," ujar Daud, Sabtu (12/1).
Dikatakannya, akibat kejadian itu mobil korban langsung ringsek karena masuk ke belakang mobil dump truk. Korban yang terjepit bagian atap mobil yang dikendarainya langsung tewas di tempat. "Agak sulit mengeluarkan korban dari mobil, karena terjepit atap mobil yang sudah ringsek, tapi akhirnya korban bisa dikeluarkan. Keadaannya sudah tewas di tempat dan langsung kami bawa ke RSCM," katanya.
Menurutnya, kejadian itu membuat mobil mewah tersebut rusak parah pada bagian depan karena menabrak ban belakang kiri truk. Sedangkan, truk yang ditabrak, pada bagian ban belakang kirinya juga bergeser 30 cm ke depan. "Sampai saat ini dugaannya kemungkinan korban lengah saat menyetir atau mengantuk, karena kejadiannya pada pagi hari. Kami imbau kepada pengendara, agar ketika lelah beristirahat sejenak dan jangan memaksakan untuk mengemudi, karena akibatnya fatal," imbaunya.
Sumber : beritajakarta.com