Koja- Galian pipa gas Muara Karang- Bekasi Utara milik PT Pertamina di Jalan Plumpang-Semper memicu kemacetan parah di kawasan itu. Sejak pukul 06.00 pagi antrian kendaraan mencapai 1 Km. Akibat kemacetan ini aktivitas warga yang akan ke kantor,sekolah dan berdagang jadi terhambat.
Rina 16, siswa SMP swasta di Tanjung Priok terpaksa menumpang ojek motor agar bisa cepat sampai ke sekolahnya. Jika mengikuti antrian macet bisa terlambat sekolah. "Daripada terlambat pak! gara-gara macet uang jajan pakai naik ojek" kesalnya.
Senada juga diutarakan Wawan 34, karyawan PT Astra maupun Lina 22, pegawai mall di Gading yang merasakan kekesalannya akibat macet di Jalan Plumpang-Semper. "Masa sih ngerjaiin galian pipa pagi-pagi begini. Inikan jam sibuk" gerutunya.
Sementara itu, Rahmat Effendi Lubis Camat Koja menjelaskan, pihak tidak pernah diberitahu adanya galian pipa gas yang melintas di wilayah Koja. Baik itu pemberitahuan maupun sosialisasi.
"Kalau ke kekecamatan tidak ada sosialisasi,engga tau kalau dikelurahan" ujarnya.
Sekedar pemberitahuan, bagi pengguna jalan dari arah Semper menuju ke Jalan Yos Sudarso sebaiknya memilih jalan alternatif jika tidak ingin terjebak kemacetan. (MAN)
