Pemerintahan    Pendidikan    Kesehatan    Pariwisata    Perhubungan    Pelabuhan    Dukcapil    Damkar    PU Jalan    PU Air    LMK    KBN    PKK    BPN    PMS    P2B    Tokoh   
Home » » Peredaran Narkoba di Jakarta Utara Meningkat

Peredaran Narkoba di Jakarta Utara Meningkat

Posted by JAKARTA UTARA on Kamis, 01 Januari 2015

KASUS peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Jakarta Utara (Jakut), sepanjang 2014 mengalami peningkatan. Yakni sebanyak 28,3 persen dibandingkan tahun lalu. Adapun kasus narkoba yang berhasil diungkap pada 2014, sebanyak 426 kasus. Sedangkan pada 2013, sebanyak 332 kasus. Banyaknya  peredaran barang haram tersebut, tentu sangat mengkhawatirkan. Apalagi, mereka yang menyalahgunakan narkoba, kebanyakan usia produktif. 

Kapolres Metro Jakut Kombes Pol M. Iqbal mengatakan, meningkatnya crime total kasus narkoba, justru karena banyaknya penindakan. Dia mengumpamakan seperti penindakan pelanggar lalu lintas. 

"Kasus narkoba meningkat,  itu karena petugas sering menindak pelanggaran penyalahgunaan narkoba.  Bagaimana petugas. Jadi ini justru keberhasilan. Contoh penggerebekan di Kampung Bahari, Tanjung Priok," ujar Iqbal,  Rabu  (31/12). 

Kampung Bahari di Tanjung Priok, awal November 2014 digerebek polisi. Hal itu karena banyak peredaran narkoba. Bahkan, sempat disebut-sebut sebagai kampung narkoba terbesar setelah Kampung Ambon, Jakarta Barat.  Lebih lanjut Iqbal mengatakan, kasus narkoba yang paling banyak jenis sabu-sabu. Yakni mencapai 253 kasus. Disusul ganja sebanyak 151 kasus, heroin sebanyak 12 kasus dan ekstasi sebanyak 10 kasus.  

"Penyelesaian kasus narkoba juga mengalami peningkatan. Yakni sebanyak 15,7 persen. Pada 2013 lalu penyelesaian kasus narkoba sebanyak 304 kasus. Sedangkan pada 2014 mencapai 352 kasus," beber Iqbal. "Bahkan mereka yang ditangkap dan menjadi tersangka kebanyakan pengedar. Jumlah tersangka pengedar narkoba sebanyak 252 orang. Sedangkan tersangka pemakai narkoba, 248 orang.  Pengedar narkoba banyak tersangka, karena memang kami lebih fokus ke pengedar daripada pemakai," imbuhnya. 

Lebih lanjut Iqbal mengatakan, secara umum seluruh kasus kejahatan di Jakut, mengalami penurunan. Yakni sebanyak 6,29 persen dibanding tahun lalu. Pada 2013 kasus kejahatan, seperti curat, curanmor, anirat, judi, pembunuhan, pemerasan dan narkoba, mencapai 2.652 kasus. Sedangkan pada 2014 menurun menjadi 2.485 kasus. 

"Selain itu, penyelesaian perkara meningkat. Ini menunjukan konsistensi  Polres Jakarta Utara. Mayoritas pelaku kejahatan dapat diungkap dan penyelesaian perkara sudah dikirim ke JPU atau P21," pungkas Iqbal

Sumber : http://www.indopos.co.id/2015/01/peredaran-narkoba-di-jakarta-utara-meningkat.html

SHARE :
Kang Lintas
 
 
Copyright © 2014 JAKARTA UTARA. All Rights Reserved. Powered by Lintas Daerah
Template by Creating Website and Kang Lintas