TANJUNG PRIOK- Nasib
naas menimpa Lucia Yuliati (36) warga Jl Ancol Selatan RT 08/01,
Sunteragung, Tanjungpriok Jakarta Utara yang tewas terlindas truk
tronton di Jl Tongkol atau dekat Stasiun Pompa Pasar Ikan, Pademangan,
Jakarta Utara, Rabu (24/10) pukul 11.00 WIB. Korban yang saat itu tengah
memboncengi anaknya menggunakan sepeda motor, langsung tewas di tempat
dengan kondisi kepalanya pecah.
Oleh petugas, jenazah korban
langsung dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat
untuk diotopsi. Namun, anak korban yang diketahui Dian Laura (6) saat
ini kritis dan dilarikan ke RS Atmajaya untuk memperoleh perawatan.
Sedangkan, Maman Abdul Rohman, (32) sopir truk tronton dibawa ke kantor
Laka Lantas Jakarta Utara untuk dimintai keterangan. Ijul (30)
saksi mata mengatakan sebelumnya korban berboncengan menaiki sepeda
motor bersama anaknya melaju dari Penjaringan menuju arah Lodan ingin
mendahului truk tronton yang melaju berdampingan. Namun, saat korban
mendahului truk tronton dari sebelah kiri tepatnya di Jl Tongkol, korban
tersenggol di bagian belakang sebelah kiri truk. Sontak, korban dan
anaknya langsung terjatuh. Naas, bagi korban yang jatuh di bawah kolong
truk dan langsung terlindas di bagian kepalanya. "Anaknya jatuh dijalan
dan mengalami luka-luka. Kalau ibunya kepalanya pecah terlindas truk dan
tewas ditempat," ujar Ijul, Rabu (24/10).
Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Utara, AKP Daud Iskandar membenarkan adanya kecelakaan motor berjenis Mio berwarna merah bernopol B 6674 THF dengan truk tronton bernopol B 9193 NH di Jl Tongkol atau dekat Stasiun Pompa Pasar Ikan, Pademangan, Jakarta Utara. Maman Abdul Rohman, sopir truk tronton merupakan warga Kampung Cimacan RT 07/01 Kelurahan Tinta Raja, Kecamatan Singa Parna, Tasikmalaya. Sedangkan, korban Lucia merupakan warga Jl Ancol Selatan RT 08/01, Sunteragung, Tanjungpriok Jakarta Utara. "Sopir kami tahan untuk dimintai keterangan. Jasad korban langsung dilarikan ke RSCM guna kepentingan otopisi. Sedangkan, anaknya dirawat di RS Atmajaya dengan kondisi mukanya lecet dan telinganya mengeluarkan darah," ucap Daud.
Dijelaskannya, korban berboncengan menggunakan sepeda motor usai menjemput anaknya sekolah di SD wilayah Penjaringan. Saat mendahului truk tronton dari sebelah kiri, rupanya korban tersenggol truk, langsung oleng dan terjatuh, sehingga terlindas truk tronton. "Korban merupakan ibu rumah tangga dan ingin pulang kerumahnya di Sunteragung," tandasnya