TANJUNG PRIOK-Malang nasib para sopir angkot yang rutenya hari ini tekena dampak macet dan terpaksa tidak melakukan operasi untuk mengangkut penumpang. Mereka nampak pasrah dan hanya bisa mengelus dada. Seperti yang dialami sopir angkot KWK U 01 Jurusan Tg Priok- Cakung, APB 01 A Jurusan Ps Ular-Kalibaru, KWK U 03 Jurusan Tg Priok- Cakung dan KWK U 05 Jurusan Semper- Cilincing.
"Aduh pusing pak! jangankan mikirin setoran , wong penumpangnya saja sudah tidak ada. Ini semua gara-gara imbas macet di pelabuhan" kesal Ripto 45, sopir angkot KWK U 01 yang terpaksa memparkirkan kendaraannya di terminal Tanah Merdeka, Kalibaru. Ripto mengaku sejak pagi ia menarik hanya mendapatkan uang Rp 40ribu.
Kekesalan juga dialami Dendi 35, sopir angkot KWK 03 Jurusan Tg Priok-Cakung. Gara-gara macet ia terjebak di kerumunan truk kontainer selama dua jam. Bahkan sejumlah penumpangnya lebih memilih turun dan menumpang ojek motor. Dirinya tak bisa berbuat apa-apa dan hanya bisa berharap agar masalah ini bisa cepat dituntaskan. Ia juga heran macet yang kerap terjadi setiap hari ini tidak pernah ada solusinya.
"Engga ngerti mas!kalau sudah begini kami mau ngomong apa! harusnya mereka para penguasa memberikan solusi, jangan kami terus jadi korban" kesalnya.
Kemacetan yang terjadi sepanjang hari ini di sebabkan karena tingginya volume kendaraan berat dari dalam pelabuhan Tg Priok. Imbasnya hingga ke jalan-jalan alternatif dan jalan-jalan tikus. Masyarakat berharap kedepannya kemacetan ini tidak terulang lagi mengingat aktivitas masyarakat jadi terganggu. Dan juga meminta kepada Pemda DKI Jakarta segera membuat langkah agar warga Jakarta tidak lagi merasakan kemacetan panjang ini.
