Pembelian Daging Murah Di Semper Barat Nyaris Ricuh!

SEMPER BARAT- Penjualan daging murah oleh Suku Dinas Perternakan Dan Perikanan Jakarta Utara yang digelar di halaman kantor Kelurahan Semper Barat, Cilincing Jakarta Utara nyaris ricuh. Pasalnya jumlah penerima kupon dengan daging yang dijual tidak sesuai, sehingga banyak warga yang mempunyai kupon tak bisa mendapatkan daging murah tersebut lantaran sudah tidak ada persediaan dagingnya.

Ucok 45, Warga RW 5 Semper Barat menjelaskan, meskinya dperhitungkan dahulu jumlah kupon dengan kesediaan daging yang akan dijual kepada warga, sehingga tidak menimbulkan protes dan kegaduhan."Daging yang dijual oleh Sudin dengan potongan harga Rp 20 ribu ternyata sudah habis, namun ada daging yang disiapkan oleh Bulog tapi harganya berbeda dengan harga yang dijual oleh Sudin. Hal ini membuat warga kecewa" ujarnya.

Menanggapi hal ini , Liliek Litasari Kasudin P2K Jakarta Utara menjelaskan, operasi daging murah ini diselenggarakan serentak di enam kelurahan di enam kecamatan di Jakarta Utara yakni kelurahan Semper Barat, Lagoa, Marunda, Warakas, Pademangan Timur, Pegangsaan Dua dan Pejagalan. Pihak Sudin mempersiapkan sebanyak 2 ribu kilogram daging.

"Masalah yang terjadi Semper Barat hanya beda harga yang dijual oleh Sudin dan Bulog. Jika milik Sudin harga dagingnya Rp 85 ribu/kg dengan kupon potongan Rp 20 ribu menjadi Rp 65 ribu/kg. Sementara dari bulog jual harga murah Rp 70 ribu/kg" ujar Liliek saat dihubungi telepon selularnya.

Menyangkut soal pemegang kupon yang tidak mendapatkan jatah pembelian daging, pihak sudin sepenuhnya sudah menyerahkan kepada pihak kelurahan untuk mengatur agar mereka yang punya kupon di utamakan. "Memang jatahnya terbatas, namun tetap terpenuhi karena ada bantuan dari pihak Bulog" tuturnya. Meski sudah diberikan pasokan bantuan dari pihak Bulog, akhirnya warga yang tidak memiliki kupon maupun yang sudah memiliki kupon enggan untuk membelinya, dan mereka memilih untuk pulang kerumah. Sementara itu harga daging di pasar tradisional terus melonjak hingga Rp 100 ribu/ kgnya (Bian)