PAPANGGO - Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LMK) Papanggo, Jakarta Utara turut ambil bagian dalam mensukseskan program Kota Layak Anak Provinsi DKI Jakarta. Dengan memberikan bantuan sarana dan prasarana bermain anak diharapkan masyarakat dapat menjadikan lingkungannya sehat dan cerdas.
"Kami mulai meningkatkan konsentrasi pada hal-hal yang mendukung berjalannya program Kota Layak Anak (KLA). Anak-anak Papanggo harus sehat dan cerdas oleh karena itu perlu diberikan sarana bermain dalam lingkungannya," ujar Iwan Darmawan, Ketua LMK Papanggo kepada jakartautara.co, Kamis (17/4/2014).
Melalui bina fisik program pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK) pada APBD perubahan Tahun 2013 yang telah dilakukan LMK setempat sebanyak 8 RW menerima sarana bermain anak. "8 RW yang menerima permainan anak yaitu RW 02, 03, 04, 09, 10, 11, 12, dan RW 13. Masing-masing RW menerima permainan anak bola dunia, perosotan, ayunan dan kemedi putar pemberian ini kami harap dapat memicu masyarakat untuk lebih peduli kepada lingkungan dan memantau anak-anak mereka," jelasnya.
Pemberian sarana tersebut, dikatakannya, sudah melalui sosialisasi dan peninjauan lapangan. "Tidak semua lingkungan RW mendapatkannya karena sarana ini membutuhkan ruang terbuka yang cukup luas. Dari 13 RW di Papanggo 8 RW saja yang menerima sedangkan RW yang tidak menerima kami buatkan pos keamanan lingkungan. Kedepannya kami akan menerapkan jam belajar anak," tambah Iwan didampingi LMK RW 10, Slamet Nirwono.
"Pemberian sarana bermain anak di tempat Kami sudah dapat di mafaatkan. Anak-anak kini jadi lebih termotivasi permainan yang beragam," timpal Ie Tiat Fo, Kelompok Pemanfaat RW 04 Papanggo.
Selain memanfaatkan bina fisik lingkungan LMK Papanggo juga memanfaatkan bina sosial PPMK Perubahan 2013. Sosial antara lain untuk kegiatan pelatihan komputer, pelatihan tata boga dan pembuatan SIM C.
