SUKAPURA - Akibat hujan deras dan meluapnya Kali Cakung Lama, Sukapura Cilincing Jakarta Utara menimbulkan banjir setinggi 70 cm. Wargapun disibukkan membuat tanggul-tanggul didepan pintu rumahnya guna mencegah air masuk kedalam ruang tamu rumah mereka. Selama tiga jam warga merasakan luapan banjir. Untunglah hujan deraspun kembali reda, air di kalipun mulai surut, genangan air di jalan juga sudah mulai menyusut. Sekitar pukul 21.30 wib air kali kembali mengalir normal.
"Memang wilayah tempat kami ini langganan banjir beberapa jam saja jika ada hujan deras turun. Luapan air ini disebabkan lantaran kondisi kali sudah menyempit"ujar Frangki RT 9/10 Sukapura, Cilincing Jakarta Utara. Mujakir Lurah Sukapura menjelaskan, luapan air ini disebabkan karena hujan deras hari ini merata di seluruh Jakarta. kali maupun anak kali di pemukiman juga penuh. Tetapi beberap jam kemudian cepat kembali surut. " genangan air yang membanjiri jalan dan pekarangan rumah warga ini hanya beberapa jam saja lalu kembali surut" tungkasnya.
Sekedar diketahui Luapan kali Cakung Lama di Kampung Rawa Gatel RW 10 Sukapura ini disebabkan karena kondisi kali yang mengecil. badan kali dan jalan kondisinya sudah sama. Sehingga air yang ada di kali langsung membuang ke jalan. Untungnya kali di kawasan itu cepat mengalir lantaran sudah dilakukan pengurasan lumpur.
"Memang wilayah tempat kami ini langganan banjir beberapa jam saja jika ada hujan deras turun. Luapan air ini disebabkan lantaran kondisi kali sudah menyempit"ujar Frangki RT 9/10 Sukapura, Cilincing Jakarta Utara. Mujakir Lurah Sukapura menjelaskan, luapan air ini disebabkan karena hujan deras hari ini merata di seluruh Jakarta. kali maupun anak kali di pemukiman juga penuh. Tetapi beberap jam kemudian cepat kembali surut. " genangan air yang membanjiri jalan dan pekarangan rumah warga ini hanya beberapa jam saja lalu kembali surut" tungkasnya.
Sekedar diketahui Luapan kali Cakung Lama di Kampung Rawa Gatel RW 10 Sukapura ini disebabkan karena kondisi kali yang mengecil. badan kali dan jalan kondisinya sudah sama. Sehingga air yang ada di kali langsung membuang ke jalan. Untungnya kali di kawasan itu cepat mengalir lantaran sudah dilakukan pengurasan lumpur.